Lima Pendekatan Inovatif Penerapan Prinsip-Prinsip Effectuation, apakah pernah Anda mendengar dan memahmi contoh-contohnya dalam kehidupan berbisnis sehari-hari?
Halo, Sahabat Wirausaha!
Kali ini kita akan membahas tentang Effectuation, sebuah teori yang diusung oleh Saras Sarasvathy.Teori ini menjelaskan bagaimana para wirausahawan menciptakan bisnis baru dengan menghadapi ketidakpastian dan risiko yang ada. Dalam dunia kewirausahaan, ada dua cara berpikir dalam menciptakan nilai bagi bisnis, yaitu berpikir kausal (prediktif) dan berpikir efektual (effectuation). Menurut Sarasvathy, berpikir efektual lebih cocok untuk proses kewirausahaan yang penuh dengan ketidakpastian dan risiko.
Nah, berikut ini kita akan bahas lebih lanjut tentang prinsip-prinsip effectuation Sarasvathy dan bagaimana kita bisa menerapkannya dalam bisnis kita.
Yuk, simak!
Lima Pendekatan Inovatif Prinsip-Prinsip Effectuation
- Bird-in-Hand. Maksudnya adalah menciptakan solusi dengan sumber daya yang ada di tangan Anda saat ini. Jadi, jangan terlalu fokus pada apa yang tidak Anda miliki, tetapi manfaatkan apa yang sudah ada. Misalnya, jika Anda memiliki kemampuan memasak yang baik, cobalah untuk memulai bisnis katering atau jualan makanan.
- Lemonade Principle. Prinsip ini mengajarkan kita untuk memanfaatkan kesalahan dan kejutan sebagai peluang baru. Jadi, jika ada hal yang tidak sesuai rencana, jangan putus asa! Cobalah untuk belajar dari kesalahan tersebut dan cari peluang baru yang mungkin muncul.
- Crazy Quilt. Prinsip ini mengajak kita untuk bekerja sama dan membangun kemitraan yang menguntungkan. Dengan bergabung dengan mitra yang tepat, bisnis Anda bisa mendapatkan sumber daya dan arahan baru. Contohnya, Anda bisa berkolaborasi dengan bisnis lain yang memiliki target pasar yang sama untuk mengadakan promosi bersama atau berbagi sumber daya.
- Affordable Loss. Prinsip ini mengingatkan kita untuk selalu mempertimbangkan risiko yang dapat ditanggung. Jangan menginvestasikan lebih dari yang Anda sanggup untuk kehilangan. Ingat, dalam dunia kewirausahaan, tidak ada jaminan kesuksesan, jadi bijaklah dalam mengelola risiko.
- Pilot-in-the-Plane. Anda adalah pengendali masa depan bisnis Anda. Prinsip ini mengajarkan kita bahwa masa depan bisnis kita tergantung pada tindakan dan keputusan yang kita ambil. Oleh karena itu, berusahalah untuk selalu mengendalikan dan mengarahkan bisnis Anda menuju kesuksesan yang diinginkan.
Demikianlah pembahasan kita tentang prinsip-prinsip effectuation Sarasvathy. Semoga dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ini, Anda dapat menjalani perjalanan kewirausahaan dengan lebih bijaksana dan berhasil menghadapi berbagai ketidakpastian serta risiko yang ada.
“Segera raih kesuksesanmu sebagai pemilik bisnis dengan bergabung bersama COACH WAWANG, coach dan mentor berlisensi internasional yang telah membimbing ratusan UMKM dan business owner dalam meningkatkan
profitabilitas dan percepatan pertumbuhan bisnisnya!”
Bird-in-Hand
Anda sudah mendengar kisah Pak Budi, pemilik kedai kopi kecil yang sukses di tengah kota? Kisah ini akan membuka pikiran Anda tentang bagaimana memanfaatkan sumber daya yang ada dan mulai dari apa yang Anda kuasai, sesuai dengan prinsip Bird-in-Hand.
Pak Budi adalah seorang penikmat kopi sejati. Setiap pagi, dia menyeduh kopi favoritnya dengan teknik yang ia kuasai. Suatu hari, Pak Budi berpikir untuk berbagi kebahagiaan yang dia rasakan saat menikmati kopi tersebut dengan orang lain. Namun, dia merasa khawatir karena tidak memiliki cukup modal untuk membuka kedai kopi impian.
Pak Budi sadar bahwa dia memiliki pengetahuan dan keterampilan membuat kopi yang lezat. Dia juga memiliki mesin kopi sederhana di rumah yang masih berfungsi dengan baik. Mengikuti prinsip Bird-in-Hand, Pak Budi memutuskan untuk memulai bisnisnya dengan apa yang dia miliki dan kuasai.
Dia membuka kedai kopi kecil di depan rumahnya dengan memanfaatkan halaman kosong. Pak Budi menyediakan kopi racikannya menggunakan mesin kopi yang dia miliki dan menambahkan beberapa pilihan kue kecil yang dia buat sendiri.
Tak lama kemudian, aroma kopi Pak Budi menarik perhatian para tetangga dan pejalan kaki yang lewat. Mereka penasaran dan mencoba kopi serta kue yang ditawarkan. Berkat kelezatan kopi dan kue buatan Pak Budi, kedai kopinya menjadi populer di sekitar kawasan tersebut.
Pendapatan dari kedai kopi tersebut meningkat, dan Pak Budi mampu mengembangkan bisnisnya dengan menambah jenis minuman dan makanan yang ditawarkan. Semua berawal dari sumber daya yang dimilikinya dan keterampilan yang ia kuasai.
Kisah Pak Budi ini mengajarkan kita untuk tidak menunggu kesempurnaan dalam memulai bisnis. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dan mulai dari apa yang Anda kuasai, Anda dapat menciptakan kesuksesan yang tak pernah Anda bayangkan sebelumnya. Jadi, apa yang Anda tunggu? Mulailah sekarang juga!
Lemonade Principle
Pernahkah Anda mendengar kisah sukses Ibu Ani, seorang ibu rumah tangga yang mendadak menjadi produsen selai srikaya terkenal di kota? Kisah ini akan mengajarkan Anda bagaimana memanfaatkan kesalahan dan kejutan dalam bisnis, sesuai dengan Lemonade Principle.
Ibu Ani gemar membuat selai srikaya untuk keluarganya. Suatu hari, ketika mencoba resep baru, dia tidak sengaja menggunakan terlalu banyak santan. Karena tidak ingin membuang bahan yang sudah dicampur, Ibu Ani memutuskan untuk melanjutkan pembuatan selai srikaya meskipun dengan rasa ragu.
Setelah selai srikaya jadi, Ibu Ani memberikannya kepada keluarga untuk mencicipi. Ternyata, kesalahan dalam pengukuran santan justru membuat selai srikaya lebih lezat dan memiliki tekstur yang lebih halus. Ibu Ani menyadari bahwa kejutan ini bisa menjadi peluang bisnis.
Mengikuti prinsip Lemonade, Ibu Ani mulai membuat dan menjual selai srikaya dengan resep kejutan tersebut. Ia mempromosikannya melalui media sosial dan membagikan sampel kepada tetangga serta kerabat.
Tak lama kemudian, selai srikaya buatan Ibu Ani mendapatkan banyak pujian dan permintaan. Dari mulut ke mulut, kabar tentang selai srikaya unik ini menyebar, dan permintaan terus meningkat. Ibu Ani akhirnya memutuskan untuk memproduksi selai srikaya secara massal dan menjualnya di berbagai toko dan pasar tradisional.
Berawal dari kesalahan yang tidak disengaja, Ibu Ani berhasil menciptakan produk inovatif yang dicari banyak orang. Kini, bisnis selai srikaya Ibu Ani berkembang pesat dan menghasilkan keuntungan yang melampaui ekspektasi.
Kisah Ibu Ani ini mengajarkan kita untuk tidak takut menghadapi kesalahan dan kejutan dalam bisnis. Dengan prinsip Lemonade, Anda bisa memanfaatkan situasi tersebut sebagai peluang untuk menciptakan produk atau layanan yang lebih baik dan unik. Ingatlah, kesuksesan seringkali berasal dari tempat yang paling tak terduga! Dan pelajari lagi Lima Pendekatan Inovatif Penerapan Prinsip-Prinsip Effectuation.
“Dapatkan solusi terbaik untuk mengembangkan bisnismu bersama COACH WAWANG, seorang Coach berlisensi internasional – ICF untuk Bisnis, Leadership, dan Executive Coach yang berpengalaman sebagai Business Mentor dan siap membantu dalam meningkatkan profitabilitas dan percepatan pertumbuhan bisnismu!”
Crazy Quilt
Sudah pernah mendengar kisah Pak Joko, pemilik toko batik yang sukses berkat kemitraan dengan berbagai pihak? Kisah ini akan memberi Anda wawasan tentang bagaimana membangun kemitraan yang menguntungkan dalam bisnis, sesuai dengan prinsip Crazy Quilt.
Pak Joko adalah seorang pengusaha muda yang memiliki toko batik kecil di kota. Meskipun produk batiknya berkualitas, toko tersebut kurang ramai pelanggan karena persaingan dengan toko-toko batik besar di sekitarnya. Pak Joko ingin mengembangkan bisnisnya, tetapi dia merasa terbatas oleh sumber daya yang ada.
Mengikuti prinsip Crazy Quilt, Pak Joko mulai mencari kemitraan yang bisa membantu bisnisnya berkembang. Dia menghubungi beberapa desainer lokal dan menawarkan kerja sama untuk menciptakan koleksi batik eksklusif dengan sentuhan desain modern.
Tak hanya itu, Pak Joko juga menjalin kerjasama dengan perusahaan pariwisata setempat untuk memasukkan toko batiknya dalam paket tur wisata. Sebagai imbalannya, Pak Joko menawarkan diskon khusus bagi wisatawan yang berkunjung ke toko batiknya melalui paket tur tersebut.
Dalam waktu singkat, kemitraan yang dibangun Pak Joko mulai membuahkan hasil. Koleksi batik eksklusif yang dikerjakan bersama desainer lokal mendapatkan perhatian yang besar dari konsumen. Sementara itu, kerja sama dengan perusahaan pariwisata membawa banyak wisatawan ke toko batiknya.
Berkat kemitraan ini, bisnis batik Pak Joko tumbuh pesat, dan toko batiknya menjadi tujuan populer bagi wisatawan dan masyarakat lokal. Pak Joko berhasil mengembangkan bisnisnya melampaui ekspektasi dengan memanfaatkan kekuatan kemitraan yang menguntungkan.
Kisah Pak Joko ini mengajarkan kita bahwa membangun kemitraan yang saling menguntungkan adalah cara cerdas untuk mengembangkan bisnis. Dengan prinsip Crazy Quilt, Anda dapat menciptakan sinergi dengan berbagai pihak untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar. Jadi, jangan ragu untuk menjalin kemitraan yang bisa membawa bisnis Anda ke tingkat yang lebih tinggi!
Affordable Loss
Ini kisah Ibu Sari, seorang ibu rumah tangga yang sukses menjalankan bisnis keripik pisang dengan mengelola risiko yang dapat ditanggung. Kisah ini akan memberi Anda inspirasi tentang bagaimana mengelola risiko dalam bisnis sesuai dengan prinsip Affordable Loss.
Ibu Sari tinggal di daerah yang terkenal akan pisangnya. Melihat banyaknya pasokan pisang, Ibu Sari terinspirasi untuk membuat keripik pisang dan menjualnya kepada konsumen di pasar. Namun, dia khawatir akan risiko yang mungkin dihadapi, seperti gagal menarik pelanggan atau bahkan mengalami kerugian.
Sebelum memulai bisnis, Ibu Sari memutuskan untuk menghitung risiko yang bisa ditanggung. Dia menyiapkan rencana bisnis sederhana, memperhitungkan biaya bahan baku, peralatan, dan pemasaran. Setelah itu, Ibu Sari menghitung jumlah investasi yang bisa ditanggung jika bisnis tidak berjalan sesuai rencana.
Dengan mengikuti prinsip Affordable Loss, Ibu Sari memulai bisnis keripik pisang dengan skala kecil. Ia membeli bahan baku dalam jumlah terbatas dan menginvestasikan uang untuk peralatan serta promosi yang dirasa cukup untuk memulai bisnis.
Berkat perencanaan yang matang, bisnis keripik pisang Ibu Sari mulai dikenal dan mendapatkan banyak pelanggan setia. Ibu Sari berhasil menumbuhkan bisnisnya tanpa mengambil risiko yang terlalu besar.
Ketika bisnis mulai stabil, Ibu Sari kemudian menginvestasikan lebih banyak sumber daya untuk meningkatkan produksi dan memperluas cakupan pemasaran. Dengan mengelola risiko yang dapat ditanggung, Ibu Sari kini memiliki bisnis keripik pisang yang berkembang pesat dan menghasilkan keuntungan yang mengesankan.
Kisah Ibu Sari ini mengajarkan kita pentingnya mempertimbangkan risiko yang dapat ditanggung dalam bisnis. Dengan mengikuti prinsip Affordable Loss, Anda dapat memulai dan mengembangkan bisnis dengan bijaksana, menghindari kerugian yang tidak perlu, dan mencapai kesuksesan yang diimpikan. Jadi, luangkan waktu untuk merencanakan bisnis Anda dan pastikan Anda siap untuk menghadapi risiko yang mungkin terjadi. Dan pelajari lagi Lima Pendekatan Inovatif Penerapan Prinsip-Prinsip Effectuation.
“Dapatkan bimbingan ahli dari COACH WAWANG, coach dan mentor berlisensi internasional yang siap membantumu meningkatkan profitabilitas dan percepatan pertumbuhan bisnismu!”
Pilot-in-the-Plane
Pernah mendengar kisah Pak Andi, pemilik kafe yang berhasil mengubah nasib bisnisnya berkat keyakinan dan tekad kuatnya? Kisah ini akan mengajarkan Anda bagaimana menjadi pengendali masa depan bisnis Anda, sesuai dengan prinsip Pilot-in-the-Plane.
Pak Andi membuka kafe kecil di sudut kota. Di awal, kafe ini kurang diminati oleh pelanggan karena kurangnya variasi menu dan suasana yang biasa saja. Pak Andi sadar bahwa jika bisnisnya tidak segera ditingkatkan, ia akan segera bangkrut.
Mengikuti prinsip Pilot-in-the-Plane, Pak Andi memutuskan untuk mengambil kendali penuh atas masa depan bisnisnya. Dia mulai mencari cara untuk meningkatkan kualitas produk dan suasana kafe. Pak Andi merancang ulang interior kafe, menambahkan pernak-pernik menarik dan nyaman bagi pengunjung.
Selain itu, Pak Andi juga menghadiri berbagai pelatihan dan kursus kuliner untuk meningkatkan kualitas dan variasi menu yang ditawarkan. Dia juga terlibat aktif dalam mempromosikan kafe melalui berbagai saluran, seperti media sosial dan promosi offline.
Berkat tekad dan usaha keras Pak Andi, kafe tersebut mulai mendapatkan perhatian yang lebih besar dari pelanggan. Kualitas produk dan suasana yang nyaman membuat mereka kembali dan merekomendasikan kafe tersebut kepada teman-teman mereka. Dalam waktu singkat, bisnis Pak Andi mulai berkembang pesat, dan kafe ini menjadi salah satu tempat nongkrong favorit di kota.
Kisah Pak Andi ini mengajarkan kita bahwa masa depan bisnis ada di tangan kita. Dengan prinsip Pilot-in-the-Plane, Anda dapat mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengubah jalannya bisnis dan mencapai kesuksesan yang diinginkan. Ingatlah, Anda adalah kapten dari kapal bisnis Anda, jadi jangan ragu untuk mengambil langkah yang berani dan tegas demi mencapai tujuan Anda!
Para entrepreneur dapat menggunakan prinsip-prinsip effectuation ini dalam proses bisnis mereka untuk merencanakan dan melaksanakan langkah terbaik berikutnya serta mengubah arah proyek sesuai dengan hasil dari tindakan mereka. Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, mereka akan lebih siap menghadapi ketidakpastian dan menciptakan peluang baru dalam dunia bisnis yang penuh dengan risiko.
Anda memiliki pertanyaan seputar Lima Pendekatan Inovatif Penerapan Prinsip-Prinsip Effectuation?
Sukses Berniaga!
Dan Anda bisa terus belajar bersama dengan kami di Jago Kaizen dan Coach Wang.
Ingin mempelajari secara langsung dan privat mengenai Bisnis dan Peningkatan Kinerja Bisnis Anda?
PT Mitra Prima Produktivitas adalah lembaga provider Training, Konsultan, dan Business Coaching ternama di Indonesia.
Bersama Coach Wang
